Senin, 1 Maret 2021 – Universitas Mulia melaksanakan kuliah perdana. Hal ini juga berlaku di Universitas Mulia Kampus Samarinda. Perkuliahan semester genap telah mengaplikasikan blended learning untuk semua mata kuliah. Dikutip dari binus.ac.id, blended learning adalah “Metode belajar dimana proses belajar tatap kelas berpadu dengan proses e-learning secara harmonis.” Jadi mahasiswa sebagian akan berada tatap muka di kelas dan sebagian lagi belajar secara online atau daring di rumah.

Pelaksanaan blended learning di Universitas Mulia Kampus Samarinda tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat, dimana baik dosen maupun mahasiswa wajib menggunakan masker, mengecek suhu tubuh sebelum masuk ke lingkungan kampus, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer. Sarana dan perangkat untuk mendukung blended learning telah disediakan oleh tim BAAK dan Sarpras. Pada pelaksanaan perkuliahaan perdana ini, mahasiswa cukup antusias mengikuti perkuliahan. “Diharapkan dengan proses belajar blended learning terdapat peningkatan pemahaman mahasiswa terhadap matakuliah yang diajarkan oleh dosen,” ujar Kepala Kantor Universitas Mulia Kampus Kota Samarinda, Bapak Muhammad Yani, S.Kom., M.T.I. (NZ)